www.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.ws

Senin, 09 Maret 2009

Rasanya begini yaa,,kalau punya ayah dan ibu didekat kita ...!



sekitar tahun 2002 atau saat aku duduk di bangku kelas 2 smk ,aku jatuh sakit .Sakit yang lumayan parah yaitu malaria .Karena sakitku ini ,terpaksa aku harus dirawat dirumah sakit .Itu pertama kalinya aku masuk rumah sakit .Hmm rasanya sedih sekali karena harus meninggalkan teman teman dan bangku sekolah yang kucintai .Padahal disaat itu aku seharusnya mengikuti ujian praktek selama 3 bulan .
aku terbaring tidak berdaya .Saat itu yang kurasakan kalau aku sendirian dan tidak punya siapa siapa .Beberapa saudara sepupuku datang untuk menjengukku .
bangsal rumah sakit yang sedemikian penuh membuat aku merasa sesak berada ditempat yang sama sekali tidak pernah aku inginkan .Segala macam tipe orang ,tipe penyakit ,dan bau obat obatan menyengat hidungku

Rasa sakitku menjadi double ..."Ya bagiku suasana rumah sakit semakin membuat aku tidak berdaya .Kulihat ayahku begitu setia merawatku .Laki laki tua dan kurus itu kulihat menjadi seperti malaikat penolong bagiku .Ia korbankan waktu ,tenaga dan pikiran sepenuhnya untukku .Ayahku begitu mencintai aku .Selama hidupkku tak pernah kudengar ia berkata : NAK " AYAH MENCINTAIMU " kalau kata kata itu terucap dari bibirnya mungkin rasanya sama seperti aku mendapati diriku dicurahi hujan emas .Tapi kawan ,,,,,,,,apalah arti cinta bila hanya lewat kata kata dan tanpa tindakan yang nyata .Ayahku diam , ia tak pernah bicara demikian tapi tindakannya membuktikan kalau ia benar benar mencintai aku .Aku Menyadari dengan sepenuh hati bahwa ayah rela mengorbankan apa yang dia miliki hanya untuk aku ...

Ibu sering datang menengokku ..Aku tersenyum bila ibu datang ,,Aku bahagia dia juga masih mencintai dan peduli pada diriku .Hingga suatu hari karena waktu sudah malam ibu tidak bisa pulang terpaksa ibu menginap di rumah sakit .Malam hari mereka berdua tidur beralaskan tikar di bawah tempat tidurku .Tidak ada kasur lagi semua penuh oleh pasien .

Entah apa yang mereka bicarakan ,
aku hanya diam , tapi dalam diam airmataku keluar bak air mengalir tak henti .
tangisan tanpa suara yang berusaha bersembunyi dibalik bantal dan selimut yang berbau obat obatan ..Kutahan untuk tidak mengeluarkan suara ;Kupaksakan dan kukuatkan hatiku sendiri bahwa ini airmata bahagia bukan airmata kesedihan .
hmmmmm seandainya kalian tak berpisah, sungguh dunia ini damai bagiku .Aku merasa hari ini aku bahagia ,ternyata rasanya seperti ini kalau ada mama dan papa di dekatku ,walau hanya sekejab tapi kebahagiaan itu benar benar tertanam dalam jiwaku Aku berkata kepada Tuhan :Tuhan tolong ,,aku rindu melihat ayah dan ibuku seperti ini .
Pagi pagi ibu sudah harus pulang ,Ia pamit dan mengucapkan selamat tinggal kepadaku dan ayahku, pesannya banyak berdoa yaa,,dan semoga cepat sembuh .Sesaat sesudah ibu pulang jiwaku merasa kosong kembali ....Sakit jarum infus dan jarum suntikan yang berhari hari menempel berulang ulang di tanganku tak kurasakan lagi .
Hatiku jauuuh lebih sakit
Aku merindukan kebahagiaan yang baru saja kulihat dan kualami .
Aku menatap pintu masuk bangsal rumah sakit berharap dari puluhan orang yang masuk salah satunya adalah ibu .Khayalan itu begitu tinggi,hingga aku lelah sendiri.Aku pun akhirnya terdiam dan menarik nafas panjang .Mengapa mesti berpikir begitu ,,aku menarik rambutku yang memang sebenarnya sudah sangat kusut ,dimana otakmu ,berpikirlah secara logika . Buang perasaanmu yang tidak tidak ,,kau hanya berfantasi dalam dunia yang kau ciptakan sendiri .
Ayah menghampiriku ..ia tersenyum menyiapkan sarapan dan obat obatan untukku.
Akhh..segera kubuang pikiranku yang tidak tidak ,,,Lagi lagi kenapa ada penyesalan .Aku harus sadar akan jalan hidup yang aku miliki .Aku harus mengerti bahwa inilah takdir yang harus aku jalani ..

2 komentar:

Herliana mengatakan...

hmm..sebenernya keluargaku masih utuh..tapi aku enggak pernah mensyukuri itu. aku selalu merasa kalau aku kurang beruntung. karena itu aku berterimakasih dari cerita ini. aku sadar kalau seharusnya aku harus terus bersyukur masih memiliki keluarga yang utuh.

nb : hmm, sori..komentar kakak di blog-ku baru aku lihat..jadi baru bisa balas sekarang..^^

Anita mengatakan...

Hai herliana ,,
terimakasih buat komentarmu...kunci utama untuk hidup bahagia adalah bersyukur dalam segala hal dalam keadaan apapun dan dalam situasi sesulit apapun ..Karena Tuhan tidak pernah tinggalkan kita ..
salam buat kelaurga yaa

God Bless yaa